Kamis, 22 Mei 2008

Fasilitasi Pelatihan-Pelatihan Pengembangan Masyarakat


Training of Trainer Untuk Perubahan dan Pengembangan

Tujuan utama dari pelatihan ini adalah membangun perubahan dan suasana belajar mengajar melalui pelatihan yang efetif dan partisipatif. Pelatihan ini akan mendorong peningkatan knowledge, skills and attitudes yang disyaratkan untuk menjadi fasilitator yang efektif. Selama proses pelatihan peserta akan sebuah pemahaman dari dasar teroritis bagaimana manusia belajar dan mengintergrasikan pengetahuan barunya dalam praktek bersama dengan pembelajaran yang praktis dan teknik-teknik yang dapat diterapkan dalam menyelenggarakan fasilitasi pengembangan masyarakat. Di samping itu para peserta juga akan belajra bagaimana training needs assessment melalui berbagai kasus-kasus nyata. Pelatihan secara khsusus akan fokus pada metode pelatihan partisipatif terutama pada berbagai ketrampilan dan teknik fasilitasi.

Pelatihan Evaluasi yang Partisipatif dan Kontekstual
Pelatihan ini mencoba untuk membekali para pelaksana program untuk melakukan evaluasi formatif maupun sumatif yang bertujuan untuk perbaikan dan pembenahan program dengan kerangka pikir CIPP (context, input, process, dan product). Untuk menjaga dinamika pelatihan, digunakan berbagai metode dengan pendekatan partisipatif sehingga tercipta proses belajar secara dinamis. Peserta juga akan melakukan praktek secara langsung mengevaluasi sebuah program pengembangan masyarakat dan merumuskannya dalam sebuah laporan evaluasi program. Pada akhir pelatihan peserta akan mendapat kerangka evaluasi partisipatif secara praktis dan dapat diterapkan secara langsung pada programnya masing-masing. Materi-materi akan disajikan dalam mendukung ketrampilan dan peningkatan kemampuan peserta di bidang evaluasi program yaitu Pengantar Metodologi Penelitian, Evaluasi dengan Kerangka Pikir CIPP, Teknik Pengumpulan Data, Perangkat/ Instrumen Evaluasi Kualitatif, Teknik Analisis dalam Evaluasi Kualitatif (CIPP), Teknik Penulisan Laporan, Teknik Penyusunan Proposal/ Desain Evaluasi.

Pelatihan Fasilitasi Pengembangan Kelompok
Soliditas kelompok masyarakat dalam melaksanakan pengembangan masyarakat sangat berperan penting dalam menuju proses kemandirian kelompok. Seringkali keberadaan para pendamping masyarakat (field worker) dalam membangun soliditas kelompok memiliki peran sentral. Untuk itu Ketrampilan para pendamping masyarakat dalam membangun soliditas kelompok sangat diperlukan. Pelatihan ini akan memberikan peserta berbagai pengetahuan praktis dan kontekstual melalui materi: Persiapan Sosial, interkasi dalam kelompok, pengorganisasian masyarakat, teknik pengelolaan kelompok, dan ketrampilan fasilitasi dalam kelompok. Melalui praktek langsung di kelas maupun di luar kelas akan memberikan kepada para peserta pengalaman secara langsung dan berbagai pembelajaran yang akan ditemukan dalam proses ini. Pada bagian akhir pelatihan peserta akan diberikan tips-tips penting dalam pendampingan kelompok yang diangkat dari berbagai pengalamana sebagai hasil pembelajaran.


Pelatihan Pengembangan Usaha Mikro
Tujuan pelatihan untuk mengembangkan pengetahuan dan ketrampilan kemampuan peserta dalam medampingi pengusaha mikro mengelola usaha maupun para pengusaha mikro yang memiliki masalah dalam usahanya. Setelah mengikuti palatihan usaha mikro secara penuh peserta akan mampu mengenal permasalahan-permasalahan pengembangan Usaha Mikro, memperoleh masukan tentang pemecahan masalah pengembangan Usaha Mikro, trampil dalam memotivasi kelompok dampingannya untuk mengembangkan Usaha Mikro. Ada tiga topik utama yang akan dibahas dalam pelatihan pengembangan ini yaitu konsep usaha mikro, pendamping usaha mikro, dan manajemen usaha mikro. Metode pembelajaran yang partisipatif dan praktis akan menjadai dasar dalam setiap topik yang disajikan oleh fasilitator. Di samping itu pula peserta akan diajak melihat secara langsung praktek pendampingan dan pengembangan usaha mikro.

Manajemen Program
Tujuan pelatihan untuk mengembangkan pengetahuan dan ketrampilan yang dibutuhkan untuk mengelola program. Focus dari pelatihan ini pada fungsi dan peran pendekatan program yang partisipatif dan kontektual dan implementasinya dalam pengelolaan program. Materi-materi pelatihan meliputi needs assessment analisis, identifikasi dan perumusan masalah, perencanaan program, pelaksanaan program, monitoring dan evaluasi, serta fund rising. Aspek keuangan dan pengelolaan sumber daya manusia dikenalkan sebagai sebuah konsep keberlanjutan. Pada akhir pelatihan peserta akan menerima sebuah hasil pembelajaran dan juga sebuah rancangan aksi tindak lanjut. Pelatihan akan menggunakan metode kelas, penugasan praktis dan studi lapangan.
Pelatihan Manajemen Kredit Mikro
Tujuan pelatihan untuk mengembangkan pengetahuan dan ketrampilan yang dibutuhkan untuk mengelola program kredit dalam bidang Manajemen Kredit Mikro. Focus dari pelatihan adalah mendorong para peserta trampil dan memiliki pengetahuan dalam menggali potensi sumber dana yang mendukung kegiatan di tingkat masyarakat, mengerti pengelolaan kredit/ Pinjaman, dan mengerti visi-misi lembaga keuangan formal maupun Informal penugasan praktis dan studi lapangan. Untuk memudahkan pemahaman peserta terhadap materi pelatihan, akan diperergunakan berbagai metode partisipasi yang ber tumpu pada pengalaman yang disertai dengan latihan-latihan praktis. Materi-materi pelatihan meliputi Mobilisasi Dana, Manajemen Perkreditan, Analisa Permobonan Kredit, Pengelolaan Kredit bermasalah, Pembukuan, Penyusunan Rencana Pemecahan Masalah
Community Based Disaster Risk Management (CBDRM)
Community Based Disaster Risk Management memberikan kesempatan kepada peserta untuk memperoleh ketrampilan dan pengetahuan bagaimana merancang dan melaksanakan program dalam mengurangi resiko dan kerawanan terhadap bencana melalui pengembangan masyarakat dalam mempromosikan sebuah “culture of safety. Melalui latihan dan simulasi para peserta akan menganalisa sebuah bencana dan membuat perencanaan pengelolaan resiko bencana. Di samping itu para peserta akan mendapatkan kesempatan untuk belajar mengenai globally acknowledged programs pada community based disaster risk management dari praktisi yang pernah langsung menangani program bencana. Secara khusus berbagai kasus akan dimunculkan melalui pembelajaran pengelolaa bencana di Aceh dan Nias.


Pelatihan lain
Pelatihan Project Design
Pelatihan Pengembangan Kelompok Swadaya Masyarakat
Pelatihan Revolving Fund
Pelatihan Analisa Sosial
Training Need Assessment
Pelatihan Pengembangan Kurikulum
dll

Tidak ada komentar: